Antisipasi Bencana Jelang Nataru, BPBD Kota Sukabumi Siaga di Pos Operasi Lilin Lodaya

Sejumlah personel BPBD Kota Sukabumi disiagakan di Pos Operasi Lilin Lodaya menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang dipusatkan di Halaman Gedung Juang 45, Kecamatan Cikole, pada Jumat, 22 Desember 2023. Foto: Istimewa.
Sejumlah personel BPBD Kota Sukabumi disiagakan di Pos Operasi Lilin Lodaya menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang dipusatkan di Halaman Gedung Juang 45, Kecamatan Cikole, pada Jumat, 22 Desember 2023. Foto: Istimewa.

HALOSMI.COM – Sejumlah personel BPBD Kota Sukabumi disiagakan di Pos Operasi Lilin Lodaya menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang dipusatkan di Halaman Gedung Juang 45, Kecamatan Cikole.

Adapun tujuan personel BPBD di siagakan di pos tersebut untuk mempermudah mayarakat melaporkan bimana terjadi bencana alam.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik, menjelaskan, Pos Operasi Lilin Lodaya ini didirikan sebagai upaya pemerintah daerah dalam menghadapi potensi bencana alam yang sering terjadi saat musim penghujan dan libur Nataru.

“Pos yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas komunikasi dan pemantauan ini diharapkan dapat memberikan akses yang cepat bagi masyarakat dalam melaporkan kondisi darurat yang terjadi di wilayah sekitar,” kata Novian, kepada awak media, Jumat, 22 Desember 2023.

Ia mengimbau, masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan yang bisa memicu terjadinya bencana alam seperti pembakaran hutan, membuang sampah sembarangan dan mengontrol penggunaan listrik yang berlebihan agar tidak terjadi korsleting yang bisa memicu kebakaran.

“Masyarakat pun diimbau untuk selalu mengikuti perkembangan informasi. Jika terjadi bencana alam, segera laporkan ke pos Operasi Lilin Lodaya melalui nomor kontak yang telah disediakan agar bantuan dapat segera diberikan,” ujarnya.

Ia juga tak henti-hentinya mengingatkan kepada masyarakat bahwa pencegahan bencana merupakan tanggung jawab bersama. Setiap individu juga harus ikut berperan aktif dalam menjaga lingkungan dan melaporkan potensi bencana alam yang bisa diantisipasi sebelum terjadi.

“Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat merayakan Nataru dengan aman dan tenteram,” pungkasnya. (*)

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari halosmi.com di Google News