Cek Kesiapan Pos Pam Nataru, Kapolres Sukabumi : Kami Pasang 41 CCTV

Kapolres Sukabumi, AKBP Maruly Pardede Cek Kesiapan Pos Pengamanan Nataru di Wilayah Hukum Polres Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Kapolres Sukabumi, AKBP Maruly Pardede Cek Kesiapan Pos Pengamanan Nataru di Wilayah Hukum Polres Sukabumi (Sumber : Istimewa)

HALOSMI.COM – Jelang Perayaan dan Libur Natal 2023 dan Tahun Baru (Nataru) 2024, Kapolres Sukabumi, AKBP Maruly Pardede, pastikan masyarakat yang akan melaksanakan liburan Natal dan pergantian tahun di Kabupaten Sukabumi aman dan nyaman. Hal ini diungkapkan oleh Maruly setelah melakukan pengecekan jalur dan pos pengamanan terpadu Operasi Lilin 2023 pada Rabu, 21 Desember 2023.

Beberapa pos pengamanan yang menjadi fokus dalam pengecekan yang dilakukan oleh Kapolres Sukabumi karena disekitar pos pengamanan memiliki tingkat kerawanan tinggi dalam kemacetan dan kecelakaan lalu lintas. Pos pengamanan yang menjadi fokus yaitu Pos Pengamanan Cikidang, Strong Poin Simpang Pangkalan (Palabuhanratu) dan Pos Pengamanan Exit Tol Parungkuda.

“Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengecek kesiapan jalur dan pos pengamanan di wilayah hukum Polres Sukabumi. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan nyaman,” kata Maruly.

Meski difokuskan terhadap tiga titik pos pengamanan tersebut, namun Maruly memastikan beberapa titik pos pengamanan di lokasi wisata pun telah siap dengan personil yang dibantu oleh relawan yang memiliki skill dalam pertolongan pertama kecelakaan.

Bukan hanya itu, untuk membantu pelayanan masyarakat yang akan berlibur dalam moment Nataru, Polres Sukabumi menyebar 12 Closed Circuit Television (CCTV) di jalur mudik dan jalur wisata serta 29 titik CCTV di jalur lintas depan Mapolsek di wilayah hukum Polres Sukabumi.

“Selain personil, kami (Polres Sukabumi) juga memaksimalkan pemantauan CCTV dan CCTV ini secara streaming dapat diakses oleh masyarakat lewat media YouTube,” jelas Maruly.

CCTV yang dipasang tersebut untuk mempermudah personil dari Polres Sukabumi untuk mengurai jika terjadi kemacetan ataupun penanganan yang lebih cepat jika terdapat suatu kejadian.

Maruly menambahkan, selain CCTV yang disebutkan tadi, terdapat dua CCTV di dua titik yang digunakan untuk menghitung jumlah keluar masuk kendaraan yang melintasi jalur mudik dan wisata Kabupaten Sukabumi.

“Kami masih terus melakukan evaluasi terhadap titik CCTV dan penambahan di beberapa titik krusial,” tutup Maruly.(*)

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari halosmi.com di Google News