SUKABUMI, HALOSMI.COM – Hasil autopsi mayat perempuan yang ditemukan tanpa busana di Sungai Cipelang, tepatnya di Jalan Sejahtera RT 01/20, Kelurahan Dayeuhluhur, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, terdapat sejumlah luka di bagian tubuhnya.
Baca juga: Berikut Ciri-ciri Mayat Perempuan Tanpa Busana yang Ditemukan di Sungai Cipelang
Berdasarkan informasi yang diperoleh, mayat perempuan tersebut bernama Cici P Lestari (24), warga Kampung Balandongan, RT 01/20 Kelurahan Sudajaya Hilir, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi.
“Di korban itu ditemukan ada luka terbuka, luka memar, luka lecet, lokasinya ada di daerah wajah sama di tungkai kanan atau di paha,” ujar Dokter Forensik RSUD R. Syamsudin SH, dr. Nurul Aida Fathia, kepada wartawan, usai melakukan autopsi, Kamis 26 Januari 2023.
Baca juga: Temuan Mayat Perempuan Tanpa Busana di Sungai Cipelang Gegerkan Warga Warudoyong
Dugaan yang menyebabkan korban meninggal, kata Nurul, kemungkinan luka patah tulang di bagian tungkai kanan yang menjadi penyebabnya, dikarenakan luka terbuka dibagian kepala itu dangkal.
“Kalau kita lihat dari pola lukanya, itu termasuk kekerasan tumpul. Kemudian yang di tungkai kanan itu juga kita temukan ada patah tulang,” jelasnya.
Terkait dengan dugaan korban pemerkosaan, ia belum bisa memastikan terkait hal tersebut karena hal itu bagian dari penyelidikan pihak kepolisian. Kendati demikian, ia tetap mengambang sampel apakah ada sperma atau tidak dan nantinya menunggu hasil lab.
“Kalau untuk hasil lab semuanya itu biasanya sepekan. Nanti baru kita kompilasi, masukan di visum, lalu nanti di kasih ke penyidik,” tandasnya.
Sementara itu, Plh Kapolsek Warudoyong, AKP Iman Retno, menjelaskan hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait temuan mayat perempuan tanpa busana tersebut dan sudah berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Sukabumi Kota.
“Tadi malam kita terjunkan tim di lapangan, mencari sejauh mana. Kita gali ulang TKP, karena itu kan hanyut, bukan pas kita temukan korban udah diam. Jadi hanyut dulu, baru nyangkut di bebatuan. Baru kita evakuasi dan kita identifikasi,” ungkapnya.
Disinggung mengenai ada indikasi pembunuhan, ia menyampaikan, kasus penemuan mayat tanpa busana ini masih dalam penyelidikan. Namun dari hasil autopsi ini menjadi gambaran untuk pihaknya melangkah ke proses selanjutnya.
“Masih kita lidik. Doakan saja mudah-mudahan bisa terang benderang. Nanti kita tunggu hasil dari rekan-rekan kita di lapangan,” pungkasnya. (*)