Jelang Pilkada 2024, Pj Wali Kota Sukabumi Buka-bukaan Penyebab APBD Minim

Pj Walikota Sukabumi, Kusmana Hartadji, saat diwawancarai awak media usai menghadiri kegiatan Coffe Morning, pada Rabu, 10 Juli 2024. Foto: Istimewa.
Pj Walikota Sukabumi, Kusmana Hartadji, saat diwawancarai awak media usai menghadiri kegiatan Coffe Morning, pada Rabu, 10 Juli 2024. Foto: Istimewa.

HALOSMI.COM – Penjabat (Pj) Walikota Sukabumi, Kusmana Hartadji, mengungkapkan bahwa Anggaran Pemdapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023 itu masih tergolong kecil dengan nilai lebih kurang Rp1,2 triliun.

Namun demikian, kebutuhan untuk membangun dan menata kota lebih banyak, apalagi kondisi anggaran saat ini belum normal karena digunakan untuk mendukung Pilkada.

“Ya, untuk kedepannya kitak akan berupaya menggali potensi-potensi yang ada, sehingga nantinya dapat dan berdampak ke APBD. Selain itu, kita juga akan mengakses sumber dana dari Provinsi maupun pusat,” ujar Kusmana, usai menghadiri kegiatan Coffe Morning bersama awak media, pada Rabu, 10 Juli 2024.

Tidak hanya itu, kata Kusmana, untuk mebuat pertumbuhan ekonomi supaya lebih maju, maka harus diiringi dengan inovasi dan investasi.

“Kemudian mungkin juga, karena ada beberapa anggota dewan RI perwakilan Sukabumi yang bisa mengakses ke pusat. Sehingga, ini mampu menjadi peluang untuk Kota Sukabumi,” ungkapnya.

Menurtnya, pihaknya saat ini terus berupaaya untuk memaksimalkan. Bahkan sampai saat ini sedang disusun beberpa inovasi, termasu nanti tanggal 12 bakal menyampaikan terkait sumber anggaran yang bakal dihubungkan ke pusat meminta tambahan anggaran.

“Mudah-mudahan dalam waktu dekat, insyaallah di tahun 2024 masih ada peluang unruk program yang didani oleh pusat,” harapnya.

Ditanya terkait, Perumda AM Tirta Bumi Wibawa yang sebelumnya disoroti oleh DPRD tekait pernyataan modal yang besar, tetapi masih belum berokontribusi terhadap PAD, Kusmana pun menegaskan, karena saat ini PDAM memperiotaskan kepada pelayanan untuk masyarakat seperti air bersih.

Namun, kalau dari segi keuntungam masih jauh, karena fokus memperbaiki sarana prasarana guna mendukung aris bersi dirasakan oleh masyarakat.

“Jadi dalam waktu dekat kita akan berjuang menambah alokasi anggaran, karena kalau hanya dari APBD belum bisa terpenuhi,” pungkasnya. (*)

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari halosmi.com di Google News