HALOSMI.COM – Kaesang Pangarep, anak bungsu Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) melabuhkan dirinya dalam kancah politik yang berbeda dengan ayahnya sendiri. Saat Jokowi berlabuh di partai besutan Megawati Soekarnoputri, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) namun Kaesang lebih memilih Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Padahal, Jokowi telah berlabuh ke PDIP sejak 2004 silam. Setahun setelahnya Jokowi maju sebagai Walikota Solo tahun 2005 bersama FX Hadi Rudyatmo.
Kaesang secara resmi bergabung dengan PSI pada Sabtu, 24 September 2023. Bergabungnya Kaesang ke PSI menimbulkan beberapa kontroversi pendapat terhadap pilihan politik dari anak bungsu Presiden ke-7 Joko Widodo ini. Pengamat menilai keputusan Kaesang bergabung PSI merupakan bentuk dukungan Presiden Jokowi kepada bakal capres Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024.
Di sisi lain, menurut pengamat, terjunnya Kaesang ke dunia politik merupakan upaya melanggengkan ‘dinasti politik’ Jokowi lewat PSI. Meskipun saat ini masih berstatus kader PDIP, Jokowi tengah mempersiapkan kelanjutan kekuasaannya dengan menggandeng PSI partai yang sejak Pemilu 2019 mendukung Jokowi lewat bergabungnya Kaesang.
“Dalam berbagai kesempatan oleh media dieksplorasi kedekatan Jokowi dengan Prabowo dalam berbagai kesempatan. Jadi di sini akhirnya, bisa juga ditafsirkan sebenarnya Jokowi bermain di dua kaki,” kata Cecep Hidayat, pengamat politik dari Universitas Indonesia, dilansir dari BBCIndonesia, Senin, 25 September 2023.
Dilansir dari BBCIndonesia, pengamat politik Cecep Hidayat menilai Kaesang tidak bergabung dengan PDIP menandakan Jokowi sedang bermain ‘dua kaki’ dalam Pemilu 2024.
“Dengan wajah lain, dengan berbagai kesempatan sebenarnya memang secara implisit bisa disebut mendukung Prabowo,” kata Cecep.
Walaupun Jokowi masih merupakan kader PDIP yang diekspektasikan untuk setia mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden, ia mengatakan Jokowi sudah beberapa kali disorot karena kedekatannya dengan bacapres Prabowo.
Sehingga, masuk akal jika akhirnya ia merestui Kaesang mengambil jalur berbeda dari ayahnya dan kakaknya, Gibran, yang masuk ke ranah politik dengan bergabung sebagai kader PDIP.
Hal ini, lanjut Cecep, menjadi semakin nyata mengingat bahwa PSI merupakan partai yang bergabung dalam koalisi yang mengusung Prabowo menjadi capres untuk Pilpres 2024.
Lalu, seperti apa tanggapan keluarga Jokowi? Dilansir dari JPNN, kakak Kaesang yang merupakan Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka, enggan mengomentari hal tersebut lebih jauh.
“Tanya saja langsung ke PSI yah, makasih,”singkat Gibran.(*)
