HALOSMI.COM – Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono resmi ditetapkan sebagai calon Panglima TNI menggantikan Jendral Andika Perkasa yang sudah memasuki masa pensiun.
Terpilih menjadi Panglima TNI, Pria kelahiran Madiun, Jawa Timur, 26 November 1965 ini menjadi calon tunggal Panglima TNI usai Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengirimkan surat presiden (surpres) terkait pergantian Panglima TNI kepada DPR RI.
Sebelumnya, alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan ke-XXXIII/1988 ini merupakan KSAL TNI ke-27. Dia menjadi pemimpin tertinggi angkatan laut sejak 20 Mei 2020.
Berdasarkan data dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik KPK, kekayaan Laksamana Yudo Margono mencapai Rp17, 97 miliar.
Laporan tersebut pada Maret 2022 untuk periodik 2021. Dalam laporan itu, terlihat bahwa sebagian besar harta miliknya terdiri atas tanah dan bangunan. Sementara, total seluruh tanah dan bangunan yang dimilikinya mencapai Rp 10,45 miliar.
Tidak hanya itu, Yudo juga memiliki aset tetap berupa tanah dan bangunan sebanyak 51 yang tersebar di Kabupaten/Kota Sidoarjo, Kabupaten/Kota Surabaya, Kabupaten/Kota Bekasi, Kabupaten/Kota Sorong, Kabupaten/Kota Bogor, Kabupaten/Kota Tangerang, dan Kabupaten/Kota Madiun.
Selain itu, untuk harta berupa alat transportasi dan mesin, nilainya mencapai Rp 1.630.000.000. Koleksi kendaraan Laksamana Yudo terdiri dari sepeda motor Honda keluaran 2010 dengan estimasi harga Rp 10.000.000.
Kemudian ada Toyota Fortuner tahun 2012 dengan estimasi harga Rp 300.000.000, Mitsubishi Pajero Sport 2010 dengan estimasi harga Rp 310.000.000, dan sepeda motor Honda tahun 2013 Rp 10.000.000, serta Toyota Alphard 2.5 G AT tahun 2021 dengan taksiran harga Rp 1.000.000.000.
Meski begitu, Yudo tercatat tidak memiliki utang dalam bentuk apapun sehingga total kekayaannya mencapai Rp 17.970.088.086 (Rp 17,9 miliar). (*)
