HALOSMI.COM – Pihak kepolisian hingga saat ini masih memburu seorang pelaku yang kini sudah ditetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO) dalam kasus penganiayaan terhadap seorang tukang rias pengantin, pada beberapa waktu lalu.
Dikutip dari laman resmi @polres_sukabumikota, DPO itu yakni Hendra Deriyana alias Beri, berusia 58 tahun, asal Ciaul Pasir RT 02/12, Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi.
Pelaku memiliki ciri-ciri khusus, yakni tinggi 167 cm, badan gemuk, rambut lurus beruban dan kulit sawo matang. Pelaku dilaporkan oleh orang tua korban ke Polsek Cikole pada 11 Maret 2024.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sudah 72 hari berlalu sejak Minggu, 10 Maret hingga Senin 20 Mei 2024, pelaku masih bersembunyi dari kejaran polisi.
Kapolsek Cikole, Kompol Cepi Hermawan, mengatakan hingga saat ini pelaku masih dalam proses pengejaran pihaknya. Pelaku saat ini kabur ata bersembunyi dari kejaran polisi usai melakukan aksi penganiayaan kepada korban, Fikri Firdaus (35).
“Masih kita mengupayakan pencarian pelaku,” ujar Cepi, kepada HALOSMI.COM, pada Senin, 20 Mei 2024.
Cepi menjelaskan, kronologi penganiayaan itu bermula pada saat korban datang ke rumah pelaku untuk menagih hutang dari sisa jasa rias pengantin saat anak dari pelaku menikah, sebesar Rp 8.450.000.
“Korban datang ke rumah pelaku bermaksud menagih utang biaya rias pengantin, sesampainya di rumah pelaku, pelapor dan korban langsung menanyakan terkait uang jasa rias pengantin,” ungkapnya.
Lebih lanjut, permintaan dari korban itu justru membuat pelaku meradang. Bahkan pelaku sempat meminta keluarganya untuk mengambil golok. Namun demikian, pelaku pun lalu mengambil gelas berisi air dan memukulkannya ke arah korban, hingga korban mengalami luka di bagian pelipis kepala.
“Setelah itu korban dibawa ke RSUD R. Syamsudin, SH untuk mendapatkan penanganan medis. Hasil penanganan medis bahwa korban mengalami luka robek di bagian pelipis,” pungkasnya. (*)
