“bjb
Film  

Simak Sinopsis dan Pemain Film 172 Days

HALOSMI.COM- Sebuah kisah nyata yang diadaptasikan ke dalam film dengan berjudul 172 Days, sebuah kisah cinta Nadzira Shafa dan Almarhum Ameer Azzikra mempunyai hubungan romansa yang sangat mengharukan dan berproses karena allah, dan dibawah ini kami akan bahas sinopsis dan pemain Film 172 days.

Film 127 days ini diperankan oleh beberapa bintang muda indonesia, yang bersajikan romansa reliigi, pemeran-pemeran nya yaitu Yasmin Napper serta Bryan Domani yang namanya kini sedang naik daun.

Yasmin Napper berperan sebagai Nadzira (film 172 Days), ia mengakui bahwa dirinya sangat senang bisa terlibat film besutan Hadrah Daeng Ratu ini, selama proses syuting, ia benar-benar melakukan dengan penuh cinta dan berharap untuk masyarakat bisa merasakan cinta tersebut saat menyaksikan hasilnya dibioskop.

Pemain Film 172 Days
– Yasmin Napper sebagai Nadzira Shafai
– Bryan Domani sebagai Ameer Azzikra
– Yoriko Angeline sebagai Intan
– Abun Sungkar sebagai Abun
– Adhitya Putri sebagai Kak Bella
– Ridwan Ghany sebagai Aa Herman
– Cindy Fatikasari sebagai Ummi Zira
– Tengku Firmansyah sebagai Abi Zira
– Meisya Siregar sebagai Ummi Yuni
– Hamas Syahid sebagai Alvin Faiz
– Oki Setiana Dewi sebagai Oki
– Messi Gusti sebagai Zira Kecil

Sinopsis
Film ini yang berkisahkan dalam dunia nyata dari kehidupan Nadzira Shafa selama 172 hari bersama suaminya yang telah meninggal yaitu Ameer Azzika, Film tersbut berkisahkan tentang cinta mereka yang sangat penuh perjalanan hijrah dan proses yang tumbuh karena allah.

Semula saat Nadzira merasakan kehampaan dalam kehidupannya, dimana hidup yang penuh dengan dunia hiburan yang membuat dirinya sampai pada titik kejenuhannya, hilang arah hingga tidak tau tujuan hidup.

Pada akhirnya, dia memutuskan untuk berhijrah dan mencari arti hidup yang lebih bermakna, dirinya mulai belajar dan mengukuti pengajian untuk memperdalam pemahaman agamanya.

Namun di momen suatu pengajian, Dirinya bertemu dengan seorang ustadz yang bernama Ameer Azzika, ketika telah berkenalan mereka berdua, Ameer mengajukan ta’aruf kepada Nadzira, awalnya Nadzira ragu dengan tawaran tersebur, hingga Ameer menyakinkan jika mereka bisa saling mengenal lebih dalam setelah pernikahan.

Nadzira akhirnya menyetujui ajakan ta’aruf tersebut hingga sampai ke tahap pernikahan. Mereka menjalani kehidupan rumah tangga yang harmonis layaknya pasangan muda.
Suatu ketika, Ameer jatuh sakit. Nadzira dengan setia menemaninya di rumah sakit hingga Ameer harus mendapatkan tindak lanjut dari dokter.

Semenjak perginya sang suami tercinta, Nadzira memutuskan mengabadikan kisahnya dalam sebuah novel sebagai bentuk pengobatan kesedihannya. Novel ini mendapat respon positif dan Nadzira merasa bahagia karena kisahnya diapresiasi oleh banyak orang.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari halosmi.com di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *