Yuk Kenali Soft Saving, Trend Menabung Ala Gen Z

HALOSMI.COM- Menabung adalah Keharusan selagi kita masih muda, sejak dulu menabung memang sudah ada, namun kali ini ada yang namanya soft saving yang menjadi trend menabung ala gen Z.

Soft saving ini mengacu pada menyisihkan lebih sedikit uang untuk masa depan dan menggunakan lebih banyak uang untuk saat ini.

Gen Z memimpin tren menabung ini di mana mereka lebih mengutamakan pengalaman dibandingkan uang.

Kehidupan yang ‘lembut’ adalah gaya hidup yang mengutamakan kenyamanan dan rendah stres, memprioritaskan pertumbuhan pribadi dan kesehatan mental.

Pekerja muda mempunyai keinginan untuk melepaskan diri dari kendala keuangan yang membatasi.

Tiga dari empat Gen Z lebih memilih kualitas hidup yang lebih baik daripada uang ekstra di bank.

Nab Faktanya, tingkat tabungan pribadi saat ini tampaknya mencerminkan tren soft saving.

Selain itu, inflasi mempersulit masyarakat untuk menutupi pengeluaran atau menabung.

Penurunan tingkat tabungan pribadi juga mencerminkan perubahan tujuan finansial di kalangan pekerja saat ini.

Ketika generasi muda memasuki dunia kerja, mereka mempunyai prioritas keuangan baru dan lebih cenderung menerapkan keseimbangan antara kesibukan tradisional untuk menghemat uang dan menggunakan sebagian dari pendapatan tambahan mereka untuk menikmati hidup saat ini.

Alasan Gen Z Lebih Banyak Menghabiskan Uang

Generasi milenial dan Gen Z lebih bersedia mengeluarkan uang untuk hobi dan melakukan pembelian yang tidak penting dibandingkan dengan Gen X dan boomer.

Sekitar 47 persen generasi milenial dan 40 persen Gen Z menyatakan kebutuhannya memiliki uang untuk mengejar minat atau hobi mereka.

Para ahli menyoroti perjalanan dan hiburan sebagai salah satu pengalaman tidak penting yang diprioritaskan oleh generasi muda.

Meski generasi muda menabung lebih sedikit, bukan berarti mereka hidup dari gaji ke gaji.

Faktanya, Gen Z tampaknya hidup sesuai dengan kemampuan mereka dan peningkatan pengeluaran mereka tampaknya lebih mencerminkan kenaikan harga kebutuhan pokok dibandingkan peningkatan selera terhadap kemewahan.

Menghabiskan uang untuk hal-hal yang benar-benar membuat kita bahagia adalah hal yang bagus, tapi kita harus memenuhi kebutuhan jangka pendek dan tetap pada jalur tujuan jangka panjang sebelum membelanjakannya dengan bebas.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari halosmi.com di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *