HALOSMI.COM – 130.000 pemilih pemula yang masuk ke dalam Daftar Potensi Penduduk Pemilh Pemilihan (DP4) di Jawa Barat belum memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Kadisdukcapil) Jabar, Berli Hamdani yang melakukan pemantauan perekaman KTP Elektronik di SMAN 1 Cikidang di Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi pada Selasa, 16 Januari 2024.
“Disdukcapil kita memdapatkan target yang cukup besar dimana kalau berdasarkan data Dapodik kependidikan sekitar 400 ribu lebih yang harus terekam dan alhamdulillah sampai hari ini udah sekitar 270 an ribu lebih yg terekam dan yg paling banyak memang di perkotaan,” kata Berli.
Berli menambahkan, Disdukcapil Jabar memberikan berupa tim perekaman yang terdiri dari 6 orang petugas dengan 5 unit perekaman ditambah dengan bantuan lainnya diiantaranya 2 ribu keping KTP.
Dengan masih banyaknya pemilih pemula yang masuk ke dalam DP4 Jawa Barat belum memiliki KTP Elektronik, Disdukcapil Jabar selain memberikan bantuan pun akan menjemput bola ke setiap sekolah-sekolah di Jawa Barat.
“Tujuannya agar supaya tadi terjadi percepatan dan mudah-mudahan sebelum tanggal 14 kita usahakan sebenarnya sebelum tanggal 9 Febuari tercapai semua target yang harus dilengkapi,” imbuhnya.
Sementara itu, Disdukcapil Kabupaten Sukabumi didaulat peringkat terbawah dalam percepatan perekaman KTP Elektronik dengan target pemilih pemula. Sedikitnya terdapat 44.000 pemilih pemula yang masuk ke dalam DP4 belum memiliki KTP.
Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman membenarkan hal tersebut dan sedang mendorong percepatan perekaman. Ditambah lagi bantuan dari Disdukcapil Jawa Barat menjadi angin segar bagi percepatan jelang Pemilu 2024.
“Betul, Alhamdullilah hari ini kita dibantu percepatannya oleh Disdukcapil Jabar. Mudah-mudahan targat di 9 Febuari ini kita tercapai,” pungkasnya.(*)
