HALOSMI.COM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi mencatat ada 185 kali bencana alam yang tersebar di 7 kecamatan. Angka itu dipimpun sesuai dengan Sistem Informasi Elektronik Data Bencana (SiEdan) selama 2023.
Berdasarkan data dari SiEdan itu, bencana yang mendominasi yakni cuaca ekstrem tercatat 62 kali, disusul tanah longsor 36 kali, kebakaran permukiman 34 kali, kebakaran lahan 33, banjir 13 kali, angin topan/beliung 6 kali dan terendah kebakaran transportasi satu kali.
Kalak BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik, mengatakan akibat kejadian bencana alam itu juga mengalami kerugian yang ditaksir hingga miliar. Tercatat juga ada ratusan KK terdampak. Selain itu, ratusan unit bangunan turut mengalami kerusakan, dengan rincian 16 unit rusak berat, 42
“Kerugian materi ditaksir mencapai miliaran. Tidak ada korban jiwa akibat bencana ini, hanya korban luka,” ungkapnya.
Secara aggregate, kata dia, jenis bencana alam cuaca ekstrem, tanah longsor dan kebakaran pemukiman serta lahan itu paling mendominasi,” ujar Novian, kepada HALOSMI.COM, pada Jumat, 12 Desember 2023.
“Ya sesuai dengan data dari SiEdan itu, cuaca ekstrem paling mendominasi,” pungkasya. (*)
