Akibat Cuaca Buruk, 4 Kapal Tongkang Terdampar di Pantai Cipatuguran Palabuhanratu

SUKABUMI, HALOSMI.COM – Cuaca ekstrem mengakibatkan empat unit Kapal Tongkang pengangkut batu bara terdampar ke pesisir Pantai Cipatuguran, di Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, usai diterjang angin kencang dan ombak yang besar, Kamis 22 Desember 2022.

Berdasarkan data yang diperoleh, peristiwa itu terjadi sekira pukul 16.15 WIB. Lokasi kapal tongkang terdampar yaitu, di Kampung Rawakalong, kemudian di lokasi kedua di Kampung Baru, Kelurahan Palabuhanratu.

“Kejadiannya pas angin besar tadi, bahkan warung saya juga atasnya nyaris rusak akibat diterjang angin,” ujar pemilik warung di Kampung Rawakalong, Jek (36), Kamis 22 Desember 2022.

Ia menjelaskan, ada empat kapal tongkang yang terdampar ke Pesisir Pantai Cipatuguran, dua di Kampung Rawakalong dan dua lagi di Kampung Baru.

“Yang tiga tongkang bener-bener terdampar dan satu berusaha ditarik kapal lainnya agar tidak terdampar lebih ke pesisir. Alhamdulillah batu baranya tidak tumpah,” jelasnya.

Akibat adanya peristiwa tersebut, Ia berharap kapal tongkang dapat segera ditarik ke tengah lautan, dikarenakan khawatir akan berdampak terhadap masyarakat di sekitar pesisir pantai.

“Ada kekhawatiran, karena saya tinggal di pesisir sini takut kena bangunan. Takut ada pencemaran juga,” pungkasnya.

Diketahui, kapal tongkang pengangkut batu bara itu hendak masuk ke PLTU Jabar II Palabuhanratu dan hingga saat ini belum mendapatkan keterangan dari PLTU. (*)

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari halosmi.com di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *