Antisipasi Banjir Limpasan, BPBD Aksi Bersih-bersih Sampah yang Menyumbat Saluran Drainase

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi melaksanakan mitigasi dengan cara membersihkan sampah guna mengantisipasi banjir limpasan di Kampung Prana, RT 01/05, Kelurahan/Kecamatan Cikole, pada Senin, 12 Februari 2024. Foto: Pusdalops BPBD Kota Sukabumi.
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi melaksanakan mitigasi dengan cara membersihkan sampah guna mengantisipasi banjir limpasan di Kampung Prana, RT 01/05, Kelurahan/Kecamatan Cikole, pada Senin, 12 Februari 2024. Foto: Pusdalops BPBD Kota Sukabumi.

HALOSMI.COM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi melaksanakan mitigasi bencana banjir limpasan dengan cara membersihkan saluran drainase di Kampung Prana, RT 01/05, Kelurahan/Kecamatan Cikole, pada Senin 12 Februari 2024.

Kalak BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik, mengatakan kegiatan mitigasi ini merupakan bagian dari upaya untuk memonitor wilayah Kecamatan Cikole dan melakukan pengecekan kembali terhadap lokasi banjir limpasan yang disebabkan penyumbatan sampah.

“Intensitas curah hujan yang tinggi juga menjadi salah satu faktor yang menyebabkan banjir tersebut. Sehingga kami saat ini melakukan aksi bersih-bersih saluran air yang tersumbat sampah,” ujar Novian kepada awak media.

Kegiatan mitigasi pembersihan saluran drainase ini, kata dia, merupakan langkah penting dalam mengurangi risiko banjir limpasan. Maka dari itu, aksi bersih-bersih ini dilakukan sebagai bentuk tindakan preventif yang dapat mencegah terjadinya banjir secara bertahap.

“Kami akan terus rutin melakukan pemantauan dan pengecekan terhadap kondisi saluran drainase, untuk mengantisipasi terjadinya banjir limpasan,” jelasnya.

Ia mengaku, BPBD Kota Sukabumi tak henti-hentinya mensosialisasikan kepada warga terkait pentingnya menjaga kebersihan saluran drainase dan melakukan pengelolaan sampah yang baik. Maka dengan adanya kesadaran dan kerjasama dari masyarakat, masalah banjir limpasan dapat diminimalisir.

“Selain membersihkan saluran drainase, kami juga mengimbau warga untuk tidak membuang sampah sembarangan dan juga memperhatikan kondisi lingkungan sekitar. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya penyumbatan pada saluran drainase, yang dapat menyebabkan terjadinya banjir,” bebernya.

Selian itu, sambung dia, pihaknya meminta warga Kota Sukabumi untuk tetap waspada terhadap potensi banjir dan bencana lainnya. Ia juga mengimbau kepada publik untuk mengikuti petunjuk dan arahan dari pihak berwenang dalam menghadapi situasi darurat.

“Dalam situasi seperti ini, kerjasama yang baik antara BPBD, masyarakat dan pemerintah sangatlah penting. Dengan bersama menjaga kebersihan dan mengantisipasi potensi banjir, diharapkan Kota Sukabumi dapat terhindar dari bencana banjir yang serius,” pungkasnya. (*)

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari halosmi.com di Google News