HALOSMI.COM- Di tengah keadaan El Nino ini, Kemensos RI memastikan, bahwa pada akhir tahun ini bansos pangan tambahan akan diperpanjang sampai dengan bulan Desember mendatang.
Selain bantuan sosial tambahan, juga akan disalurkan bansos reguler dan bantuan sosial tersebut akan disalurkan mulai November ini.
Seperti bansos PKH (Program Keluarga Harapan), bansos BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) atau bansos Sembako, bansos pangan beras 10 kilogram, dan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino.
Untuk bansos PKH sendiri masih menyisakan tahap 4, untuk penyaluran melalui lembaga bayar pos.
Kemudian masih menyisakan tahap 6, dan tahap 5 yang akan dicairkan mulai minggu ini melalu bank.
Adapun dana yang didapat disesuaikan dengan jumlah komponen yang dimiliki. Dengan status kandung, dalam satu KK (Kartu keluarga) yang sama, serta maksimal 3 komponen dalam satu pengurus PKH.
Sedangkan untuk bansos BPNT Sembako, masih menyisakan tahap 5, dan 6 untuk penyaluran melalui Bank Himbara (Himpunan Bank Rakyat).
Untuk pencairan menggunakan pos masih menyisakan tahap 4. Nantinya akan diperpanjang sampai dengan Desember.
Total untuk tahap 2 alokasi September-Desember) setiap KK yang telah ditetapkan sebagai penerima, akan mendapatkan sebanyak 40 kilogram. Dimana beras tersebut merupakan beras impor pemerintah.
Selanjutnya Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino, yang disalurkan sebanyak dua bulan. Nantinya akan disalurkan mulai November sampai dengan Desember.
Total dana yang didapat adalah Rp400.000. Mengenai mekanisme penyalurannya, masih akan menunggu informasi selanjutnya.
Nah, bagi kalian pemilik Kartu Keluarga (KK) bisa mendapatkan bansos tersebut. Dengan ketentuan sebagai berikut:
• Masuk di dalam SK (Surat Keputusan) sebagai penerima bansos tersebut.
• Memiliki KK maupun KTP yang online serta padan Dukcapil.
• Merupakan penerima bansos reguler (khusus untuk bansos pangan dan BLT El Nino).
• Memiliki komponen (khusus PKH).
• Terakhir, merupakan penerima yang namanya ada di dalam DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial).
Untuk mengetahui daftar penerima, kamu masih bisa mengakses melalui www.cekbansos.go.id. cuma lewat handphone.
Pertama yang harus dilakukan adalah buat akun terlebih dahulu. Jika sudah selesai kamu tinggal masuk saja pada akun tersebut. Dengan cara memasukan nomor NIK dan KK.
Kemudian akan tampil bansos apa yang didapat berikut penjelasan lengkapnya.
Apabila setelah dicek namamu tidak ada, kamu bisa mengambil langkah untuk memasukan data diri kedalam DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) terlebih dahulu.
Data tersebut yang nanti dipakai Kemensos dalam menyalurkan banyak bansos yang ada.
Dengan cara download aplikasi usul -sanggah (cekbansos) yang ada di Playstore. Bisa juga mengajukan dari pemda setempat (desa maupun kelurahan).
Agar menjadi perhatian, bahwa masuk ke DTKS belum tentu menjadi penerima bansos. Kamu masih harus menuggu sampai ada penggenapan, dan penambahan dari jumlah kuota penerima yang telah ada.
