HALOSMI.COM- Tubuh ditopang oleh berbagai organ agar tetap sehat dan bisa melakukan aktivitas dengan baik. Salah satu organ yang penting untuk dijaga kesehatan nya adalah ginjal.
Bersumber dari situs Kementerian Kesehatan (Kemenkes), ginjal merupakan organ ekskresi yang berfungsi membuang sisa metabolisme tubuh dalam bentuk urine.
Organ ini berbentuk seperti kacang merah yang terletak di belakang perut, di sebelah kanan dan kiri tulang belakang.
Mengingat fungsinya yang sangat penting, menjaga kesehatan ginjal penting dilakukan.
Salah satunya adalah dengan mengetahui tanda-tanda ginjal sedang bermasalah atau sakit.
Nah, berikut ini ada beberapa cara cek kesehatan ginjal lewat warna urine untuk lansia usia 50 tahun.
1. Air Urine Keruh
Pertama bila air urine keruh berarti tandanya ginjal dalam kondisi bermasalah. Mungkin saja terjadi infeksi pada saluran kemih.
Bisa juga karena penyakit tertentu yang masib berkaitan dengan organ ginjal. Misalnya gangguan ginjal kronis dan organ ginjal kekurangan cairan.
2. Air Urine Cokelat
Cara cek ginjal sendiri lewat air kencing selanjutnya dengan memperhatikan warnanya. Bila warna air kencing sampai berwarna cokelat, berarti ada masalah pada organ ginjal.
Tandanya tubuh sedang mengalami masalah dehidrasi yang parah. Lansia perlu mencukupi kebutuhan cairan harian agar ginjal sehat terutama air putih.
Warna air urine cokelat adalah tanda bahwa ginjal sedang bermasalah. Masalah ginjal tersebut diantaranya karena infeksi saluran kemih, gangguan fungsi ginjal dan adanya penumpukan bahan kimia.
3. Air Urine Kemerahan
Salah satu cara cek ginjal sendiri adalah dengan memastikan warnanya sehat dan tidak berwarna kemerahan. Sebab kalau kemerahan tandanya ada gangguan pada sistem urinaria.
Gangguan sistem urinaria ini dibebebkan karena adanya batu ginjal, pembesaran prostat, dan tumor di ginjal. Hal ini dikarenakan tubuh mengonsumsi obat-obatan.
Bila warna merah karena lansia baru saja makan buah berry, buah bit dan buah naga maka tidak masalah. Sebab makanaan buah tadi memang bisa membuat urine berwarna kemerahan naum tak bahaya.
4. Air Urine Biru Kehijuan
Selanjutnya cara cek ginjal sendiri bisa dengan mengecek apakah warnanya biru kehijuan atau tidak.
Konsumsi obat-obatan seperti suplemen vitamin B, prometazin dan cimatidine bisa membuat warna urine berbeda. Karena pada umumnya berwarna kekuning-kuningan.
Menurut pandangan medis, air urine biru dan kehijauan karena adanya infeksi saluran kemih. Dimana hal ini terjadi karena adanya bakteri pseudomonas dan hipersemia ringan.
5. Air Urine Kuning Gelap
Bila air urine berwarna kuning gelap, maka telah terjadi kekurangan cairan pada tubuh. Sehingga pengolahan saringan organ ginjal terganggu.
Lansia perlu minum yang cukup su[paya warna urine berubah jadi normal lagi. Cukupi air putih setiap harinya.
6. Air Urine Warna Orange
Warna urine orange menandakan kalau tubuh sedang mengalami dehidrasi. Sebab warna urine orange ini termasuk yang tidak normal.
Maka dari itu perlu mengurangi konsumsi air putih yang cukup. Serta mengurangi makanan dan obat-obatan tertentu yang bisa memicu kerusakan pada ginjal dan hati.
7. Air Urine Bening atau Transparan
Warna yang satu ini bisa masuk dalam cara cek ginjal sendiri untuk lansia. Warna urine yang bening ini menandakan kalau tubuh kebanayakan cairan.
Artinya tubuh terlalu banyak menhonsumsi banyak cairan. Untuk itu lebih dasarankan untuk konsumsi air urine sesuai yang disarankan saja.
8. Kuning Pucat atau Tua
Kuning pucat atau tua merupakan kondisi yang terbaik. Sebab air kening berwarna normal seperti yang seharusnya.
Hal ini karena tubuh cukup cairannnya. Lansia usia 50 tahun bisa memertahankan kondisi terbaiknya ini. Agar ginjal tetap dalam kondisi yang sehat.
