Cuaca Ekstrem, BPBD Kota Sukabumi Catat Ada 4 Wilayah Terdampak Banjir dan Longsor

Petugas BPBD Kota Sukabumi melakukan penanganan satu unit rumah warga yang dikhawatirkan tergerus longsoran, di wilayah Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunungpuyuh, pada Senin, 22 Januari 2024. Foto Pusdalops BPBD Kota Sukabumi for HALOSMI.
Petugas BPBD Kota Sukabumi melakukan penanganan satu unit rumah warga yang dikhawatirkan tergerus longsoran, di wilayah Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunungpuyuh, pada Senin, 22 Januari 2024. Foto Pusdalops BPBD Kota Sukabumi for HALOSMI.

HALOSMI.COM – Curah hujan deras dengan intensitas tinggi mengakibatkan terjadinya bencana di Kota Sukabumi, pada Selasa, 22 Januari 2024. Akibatnya, terjadi banjir limpasan, atap rumah warga ambruk dan longsor di dua titik.

Berdasarkan data dari Sistem Informasi Elektronik Data Bencana (SiEdan) hingga pukul 11.00 WIB, tercatat empat titik wilayah yang terdampak bencana, diantaranya banjir limpasan di Kampung Prana RT 01/04 Kelurahan/Kecamatan Cikole.

“Evakuasi sampah banjir limpasan dilokasi ini penyebab penyumbatan saluran air dari Kampung Prana RT 01/05, tepatnya di depan Sekolah Pasim,” ujar Kalak BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik, kepada HALOSMI.COM, pada Senin, 22 Januari 2024.

Ia menjelaskan, dampak peristiwa itu juga mengakibatkan atap rumah warga ambruk yang berlokasi di Gg Nakula RT 02/01 Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang.

“Kita juga mengevakuasi dan membantu atap rumah warga yang ambruk dampak hujan deras semalam,” ungkapnya.

Selain itu, lanjut dia, peristiwa longsor terjadi di dua kecamatan. Pertama di Kampung Babakan Bandung RT 02/03 Kelurahan Nanggeleng, Kecamatan Citamiang. Kemudian longsor terjadi di wilayah RT 04/11 Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunungpuyuh.

“Tidak ada korban jiwa. Untuk sementara masih dalam penanganan petugas, kami juga membantu mengevakuasi serta mengkoordinasikan ke pihak kelurahan dan kecamatan untuk segera bersurat perbaikan sarana prasarana ke dinas terkait, karena untuk sementara kami sudah melakukan pengamanan sesuai BPBD yang ada dan bisa,” pungkasnya. (*)

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari halosmi.com di Google News