Dampak Hujan Deras, Atap Rumah Warga di Sukabumi Ambruk

Petugas BPBD Kota Sukabumi melakukan asesmen atap rumah warga yang ambruk di Kampung Gunung Karang RT 03/11 Kelurahan Limusnunggal, Kecamatan Cibeureum, pada Rabu, 24 Januari 2024, sekira pukul 06.00 WIB. Foto: Pusdalops BPBD Kota Sukabumi for HALOSMI.
Petugas BPBD Kota Sukabumi melakukan asesmen atap rumah warga yang ambruk di Kampung Gunung Karang RT 03/11 Kelurahan Limusnunggal, Kecamatan Cibeureum, pada Rabu, 24 Januari 2024, sekira pukul 06.00 WIB. Foto: Pusdalops BPBD Kota Sukabumi for HALOSMI.

HALOSMI.COM – Curah hujan deras dengan intensitas tinggi mengakibatkan sebuah atap rumah milik warga ambruk. Peristiwa itu terjadi di Kampung Gunung Karang RT 03/11 Kelurahan Limusnunggal, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, pada Rabu, 24 Januari 2024, sekira pukul 06.00 WIB.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, penyebab atap rumah warga ambruk itu juga karena memang bangunan nya yang sudah lapuk. Akibatnya, pemilik rumah terpaksa mengungsi ke rumah mertuanya.

Kalak BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik, mengatakan peristiwa atap rumah ambruk itu bermula pada saat hujan deras yang mengguyur Kota Sukabumi pada Selasa malam hingga Rabu pagi tadi.

“Jadi dampak dari peristiwa ini diantaranya, atap rumah di bagian dapur ambruk, dan kamar mandi,” ujar Novian, kepada HALOSMI.COM, pada Rabu, 24 Januari 2024.

Ia menegaskan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian materil masih dalam kajian petugas. Adapun upaya yang sudah pihaknya lakukan yaitu assesmen, kemudian berkoordinasi dengan pihak aparat pemerintah setempat, lalu mendistribusikan bantuan terpal dan paket sembako.

“Untuk kondisi terkini keadaan material reruntuhan sudah sebagian di evakuasi, lalu pemasangan terpal, untuk tindaklanjut pembersihan material lainnya akan di bersihkan oleh warga setempat,” pungkasnya. (*)

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari halosmi.com di Google News