HALOSMI.COM – Dua orang pemuda berinisial RZ (24) dan A (24) menjadi korban pembacokan oleh tiga Orang Tak Dikenal (OTK) dengan mengunakan senjata tajam.
Insiden berdarah itu terjadi di depan Gedung Capitol, tepatnya di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Gunung Parang, Kecamatan Cikole Kota Sukabumi, pada Rabu kemarin, 24 Januari 2024, sekira pukul 22.00 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, insiden pembacokan itu bermula saat kedua korban tengah nongkrong sambil ngopi dengan rekan-rekannya di kawasan Gedung Capitol.
“Jadi awalnya kita sedang ngumpul ngopi bareng, tiba-tiba datang satu motor bonceng tiga menanyakan tempat Biliard,” kata salah satu saksi, MFA (25), kepada awak media, pada Kamis, 25 Januari 2024.
Setelah itu, kata dia, dijawab oleh rekan-rekannya bahwa tempat Biliard itu berada di lantai tiga Gedung Capitol, yang akses masuknya melalui parkiran lorong bawah.
“Iya dijawab sama anak-anak ada di atas lantai tiga. Masuknya melalui parkiran bawah,” ucapnya.
Sebelum kejadian pembacokan itu, lanjut dia, kedua korban pergi ke sebuah tempat makan pecel untuk melakukan pembayaran. Namun, saat itu korban RZ pergi meninggalkan korban A untuk ke toilet yang berada di parkiran lorong di bawah Gedung Capitol.
“Jadi korban A membayar pecel dan korban RZ ke toilet. Karena korban RZ tak kunjung kembali, maka korban A menyusul ke toilet bawah,” jelasnya.
Pada saat itu, lanjut dia, tiga OTK yang menanyakan tempat Biliard itu ternyata masih berada di parkiran lorong bawah Gedung Capitol.
“Saat di parkiran bawah itu ditanya lah sama anak-anak. Lalu OTK itu mendekati korban A dan memiting A, kemudian bertanya. Anda mau menjadi teman atau musuh ‘Didinnya rek jadi babaturan apa musuh’,” bebernya.
Saat itu, sempat terjadi baku hantam. Namun korban A langsung menarik korban RZ dan berlari karena dikejar oleh ketiga OTK hingga keluar Gedung Capitol untuk menyelamatkan diri.
“Pas sampai di Jalan itu (depan Gedung Capitol) di kejar oleh tiga OTK. Namun saat itu korban A dibacok di bagian kepala sebelah kiri,” tandasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Cikole Polres Sukabumi Kota, Kompol Cepi Hermawan membenarkan kejadian pembacokan tersebut. Ia menegaskan bahwa pihaknya hingga saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Ya hingga saat ini kami masih melakukan upaya penyelidikan untuk mengungkap perkara tindak pidana ini,” pungkasnya. (*)
