Ragam  

Jangan Mudah Emosi, Kamu Harus Menyikapi Pasanganmu yang Workaholic Dengan Cara ini Agar Tetap Langgeng

Foto : Doc. Parapuan

HALOSMI.COM- Hubungan cinta akan selalu bisa dipertahankan selama kedua belah pihak memiliki pengertian terhadap situasi dan kondisi satu sama lain, termasuk jika pasanganmu adalah tipe workaholic.

Baca juga : Keluar Dari Zona Nyamanmu : Kenali Tanda-Tanda Hubungan Tanpa Status Sebelum Kamu Merasakan Patah Hati

Banyak perempuan tak bisa mengatasi hal ini karena cenderung merasa kesepian dan kurang diperhatikan sehingga mudah kesal bahkan emosi kepada pasangan karena menghabiskan lebih banyak waktu untuk bekerja ketimbang ‘mencintainya’.

Baca juga : 4 Tips Menjalin Hubungan Secara Sehat dan Terhindar Dari Rasa Jenuh

Lalu bagaimana cara menyikapi pria workaholic agar kamu tetap bisa mempertahankan hubungan ? Mungkin sekian cara ini bisa membantu.

Berikan Dukungan Tanpa Batas 

Berikanlah dukungan kepada pasangan kalian dengan cara manis seperti sesekali muncul dalam sela-sela dia bekerja seperti mengirimkan makan bekal, mengirim notes cinta di setiap jam istirahatnya atau bahkan mengunjunginya ke kantor, jika ia mengizinkan.

Memberikan dia dukungan besar terhadap pekerjaan yang menyibukkannya terkadang membuatnya sedikit tersentil bahwa ada kamu yang juga butuh diperhatikan, bukan hanya pekerjaannya. Hadirlah dalam kesibukannya, dan itu akan membuatmu tak tergantikan sebagai pasangan.

Cari Tahu Mengapa Sepenting itu dia Bekerja Keras

Jika kamu sering kesal atau sulit untuk bisa menerima pasanganmu terlalu sibuk dengan pekerjaannya, cobalah duduk berdua di suatu kesempatan dan tanyakan alasan ia harus bekerja sangat keras. Kenali pekerjaannya dengan baik, bagaimana ia membagi waktu dan alasan ia harus bekerja sepanjang waktu.

Terkadang, yang kamu butuhkan hanyalah pemahaman lebih baik tentang apa yang menjadi motivasinya untuk bekerja. Jika kamu adalah salah satu alasannya, maka dukung dia sepenuhnya, dan berhenti terlalu manja.

Jadikan Sikapnya Menjadi Motivasi 

Ketika pasangan sibuk bekerja dan mencintai pekerjaannya, jadikan itu motivasi bahwa kamu akan hidup sejahtera dan terjamin secara finansial dan meterial. Kamu hanya perlu memberinya dukungan dan tempat untuk pulang. Jika bisa berpikiran positif seperti ini, sebenarnya tidak ada yang salah dengan menjadi workaholic.

Daripada kamu hidup dengan pria tak bertanggung jawab yang justru tak bekerja dan menuntutmu untuk cari nafkah?

Rencanakan Kencan Khusus

Bagaimana pun kalian tetap butuh quality time bersama. Sadari bahwa waktunya tak banyak untukmu, jadi ketika ia punya waktu untukmu, jangan hanya sibuk sendiri di rumah tanpa melakukan hal-hal spesial.

Rencanakan menghabiskan waktu bersama secara berkualitas seperti mengajak kencan, ngobrol dari hati ke hati, mendengarkan ceritanya, mengunjungi tempat wisata dan semacamnya. Tunjukkan usaha terbaik yang bisa kamu lakukan untuk menunjukkan cinta dan mendapatkan cintanya.(*)

 

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari halosmi.com di Google News