HALOSMI.COM- Buah nanas terlebih lagi nanas muda seringkali masuk dalam daftar makanan pantangan untuk Bunda hamil.
Buah berwarna kuning ini dipercaya bisa menyebabkan keguguran di awal kehamilan. Seperti buah lainnya, nanas juga kaya akan vitamin dan mineral.
Lalu mitos atau fakta buah nanas bisa menyebabkan keguguran? Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, dr.
Ilham Utama Surya, Sp.OG, membenarkan bahwa dalam kepercayaan tradisional, nanas dipercaya dapat menyebabkan keguguran pada kehamilan di trimester satu. Namun, Ilham menegaskan bahwa pada faktanya itu hanya mitos belaka.
Memakan buah nanas saat hamil bisa menyebabkan keguguran atau mempercepat persalinan ternyata hanya mitos belaka. Tidak ada bukti ilmiah yang mendukung bahwa nanas berbahaya selama kehamilan.
Nanas memang mengandung bromelain, jenis enzim tertentu. Tablet bromelain tidak disarankan untuk digunakan selama kehamilan karena zat tersebut dapat mengurai protein dalam tubuh dan menyebabkan pendarahan yang tidak normal.
Namun, kandungan bromelain dalam nanas hanya sedikit sehingga jumlah bromelain dalam satu porsi nanas tidak mungkin berdampak pada kehamilan.
Satu gelas nanas dapat mengandung hampir 100 persen asupan harian yang direkomendasikan bagi seorang wanita hamil akan vitamin C. Nanas juga mengandung asam folat, zat besi, magnesium, mangan, tembaga, dan vitamin B-6 (piridoksin).
Nutrisi-nutrisi ini penting untuk perkembangan bayi dan kesehatan wanita hamil secara keseluruhan. Dengan begitu, mengonsumsi nanas juga baik untuk kehamilan asalkan sesuai kebutuhan.
Mengonsumsi nanas mungkin tidak berbahaya untuk kehamilan, tetapi mengonsumsi dalam jumlah besar dapat memiliki efek yang tidak nyaman.
Asam dalam nanas dapat menyebabkan sakit maag atau refluks. Untuk menghindari efek samping ini, sebaiknya mengonsumsi buah ini dengan secukupnya.
Jadi kesimpulannya, memakan nanas selama kehamilan tidak mungkin menyebabkan keguguran atau mempercepat persalinan.
Apabila masih khawatir tentang mengonsumsi nanas saat hamil, bisa dikonsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang makanan yang aman untuk kehamilan.
