Ragam  

Pernahkah Kamu Mengalami Tremor ? Lakukan 4 Pengobatan ini yang Dianjurkan Ahli

Foto : Doc. Afrinik

HALOSMI.COM- Tremor adalah gerakan berirama yang tidak disengaja dan tidak terkendali dari satu anggota tubuh atau sebagian tubuh. Tremor bisa terjadi pada bagian tubuh mana saja dan kapan saja. Tapi paling sering terjadi di tangan, dan mampu mempengaruhi lengan, kepala, pita suara, hingga kaki.

Biasanya tremor terjadi ketika seseorang memiliki kadar gula darah yang rendah, stres, seiring bertambahnya usia (penuaan), cedera, dan meminum obat resep.

Tremor juga bisa disebabkan oleh kondisi medis, seperti cedera otak traumatis, stroke, penyakit Parkinson, penyakit Multiple Sclerosis, penggunaan alkohol berlebih, penyakit hipertiroid, dan gangguan kecemasan.

Meski bukan suatu kondisi yang serius, namun kondisi ini bisa mengindikasi gangguan yang serius. Terlebih ketika gemetar akibat tremor semakin memburuk sehingga mempengaruhi aktivitas sehari-hari. Berikut sejumlah pengobatan untuk meredakan tremor:

Suntik Botoks

Di Indonesia, botox sudah terdaftar resmi sebagai obat pelemas otot dengan kategori obat keras yang hanya dapat dibeli dengan resep dokter dan harus digunakan di bawah pengawasan dokter. Dijelaskan bahwa suntik botox bisa meredakan tremor yang mempengaruhi wajah dan kepala. Selain itu, botoks juga bisa disuntikkan ke semua hampir semua otot yang menyebabkan tremor, seperti di leher, lengan, atau tangan.

Stimulasi Otak Dalam (DBS)

Perawatan satu ini menjadi pilihan satu-satunya bagi penderita tremor yang mengganggu dan melemahkan tubuh. Stimulasi otak dalam (DBS) dilakukan dengan cara pembedahan untuk memasukkan alat yang berperan sebagai penghenti otak menghasilkan gemetar tremor.

Terapi Fisik

Perawatan terapi dikatakan bisa memperkuat otot. Penggunaan perangkat adaptif seperti perkakas yang cukup berat juga dijelaskan bisa bantu meredakan gemetar tremor.

Meminum Obat

Terdapat beberapa obat yang biasanya diresepkan untuk pengidap tremor, seperti obat penenang alprazolam (Xanax) untuk meredakan tremor akibat gangguan kecemasan, obat penghambat beta (beta-blocker), juga obat anti kejang bagi penderita tremor yang tidak tertolong oleh obat beta.(*)

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari halosmi.com di Google News