HALOSMI.COM – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Sukabumi resmi melantik 999 orang Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS). Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Panwascam se Kota Sukabumi, pada Senin kemarin, 23 Januari 2024.
Diketahui, Panwascam se-Kota Sukabumi membuka pendaftaran pada rekrutmen Pengawas Tempat Pemungutan Suara PTPS) pada 02-06 Januari 2024, dalam masa pendaftaran serta perpanjangan pendaftaran yang dilakukan pada 07-08 Januari 2024.
Untuk hasilnya terdapat 1.337 pendaftar yang telah mendaftarkan diri untuk menjadi calon PTPS dari seluruh kecamatan se-Kota Sukabumi. Pada seleksi administrasi jumlah pendaftar yang lolos tahap administrasi berjumlah 1.215 PTPS.
“Dalam memenuhi kebutuhan PTPS se-Kota Sukabumi yang berjumlah 999 PTPS itu sesuai dengan ketentuan dan petunjuk teknis rekrutmen PTPS, Panwascam hanya melaksanakan Tes Wawancara guna menyeleksi PTPS itu agar dapat memenuhi kriteria jumlah sesuai dengan ketentuan dan kebutuhan di TPS se Kota Sukabumi, ungkapnya.
Panwascam se Kota Sukabumi, sambung dia, membuka pendaftaran pada rekrutmen PTPS pada 02-06 Januari 2024. Nantinya, masa pendaftaran serta perpanjangan pendaftara yang dilakukan pada 07-08 Januari 2024, terdapat 1.337 pendaftar yang telah mendaftarkan diri untuk menjadi calon PTPS dari seluruh kecamatan se-Kota Sukabumi.
“Pada seleksi administrasi jumlah pendaftar yang lolos tahap Administrasi berjumlah 1.215 PTPS. Dalam memenuhi kebutuhan PTPS se-Kota Sukabumi yang berjumlah 999 PTPS sesuai dengan ketentuan dan petunjuk teknis rekrutmen PTPS, Panwascam melaksanakan Tes Wawancara guna menyeleksi PTPS agar dapat memenuhi kriteria Jumlah sesuai dengan ketentuan dan kebutuhan di TPS se- Kota Sukabumi, tandasnya.
Ketua Bawaslu Kota Sukabumi, Yasti Yustia Asih, mengucapkan selamat atas dilantiknya 999 PTPS se-Kota Sukabumi untuk ikut serta bersama-sama mensukseskan pemilu 2024
“Semoga sahabat PTPS yang dimana sebagai ujung tombak dalam melakukan pengawasan, dapat melaksanakan tugasnya sebagaimana tertuang di dalam Undang-Undang, demi tercapainya Pemilu yang Berkualitas, Demokratis dan Bermartabat” pungkasnya.. (*)
