HALOSMI.COM – Gempa bermagnitudo 6,5 yang mengguncang Kabupaten Garut pada Sabtu, 27 April 2024 sekira pukul 23.29 WIB membuat sedikitnya 21 rumah, 1 sarana ibadah dan 1 sarana pendidikan nengalami kerusakan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat terdapat kerusakan di 18 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi mengalami kerusakan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi membenarkan kejadian tersebut. Lebih rinci Deden menuturkan bahwa dampak dari gempa tersebut menimpa 20 Desa di 18 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi.
“Betul, terdapat 20 rumah, 1 bangunan masjid dan 1 bangunan sekolahan yang mengalami kerusakan akibat gempa Garut semalam,” kata Deden. Minggu, 28 April 2024.
14 Kecamatan yaitu Kecamatan Purabaya, Cikidang, Ciemas, Sukabumi, Nagrak, Warungkiara, Cikembar ,Curugkembar, Cicantayan,Jampang Kulon, Ciracap, Cidolog, Gegerbitung, Lengkong, Cisaat, Simpenan, Cibitung dan Kecamatan Caringin.
Dari semua kerusakan yang terjadi, hanya bangunan sekolah MTS Al-Jami’ah di Desa Tegallega, Kecamatan Cidolog yang kategorinya masuk rusak berat. Selebihnya, lanjut Deden hanya mengalami kerusakan ringan dan sedang.
“Tidak ada korban dari dampak gempa semalam, baik korban jiwa ataupun luka-luka, korban hanya mengalami kerugian materil saja,” ungkap Deden.(*)
