HALOSMI.COM- Bintitan adalah benjolan berwarna merah mirip jerawat yang terbentuk di area sekitar kelopak mata. Dikutip dari Healthline, penyebab kenapa mata bintitan bisa karena penyumbatan kelenjar minyak di kelopak mata oleh kulit mati, kotoran, atau minyak berlebih.
Ketika kelenjar ini tersumbat, bakteri dapat tumbuh dan menyebabkan bintil berkembang. Eits, jangan khawatir, karena penyakit ini tidak menular. Biasanya gelaja yang di rasakan seperti ada rasa nyeri dan bengkak di sekitar kelopak mata, mata jadi gampang berair, muncul kerak di sekitar kelompak mata bahkan mata sakit dan gatal. Berikut cara mengobati mata bintitan yang bisa kamu lakukan :
1. Kompres Dengan Air Hangat
Mengompres mata bintit menggunakan air hangat adalah cara yang paling efektif untuk dilakukan. Suhu hangat bisa membantu mendorong nanah ke permukaan, melarutkan nanah, dan minyak sehingga cairan bisa lekas keluar secara alami.
Baca Juga : Setelah Minum Air Putih, Coba deh Minum Air Lemon di Pagi Hari! Ternyata Banyak Manfaatnya
Cukup basahi handuk kecil bersih dengan air hangat dan pastikan airnya tidak terlalu panas. Peras kainnya agar lembab tak menetes. Baru letakkan di mata selama lima sampai sepuluh menit. Hindari memencet benjolan untuk mencegah infeksi. Gunakan kompres hangat tiga hingga empat kali sehari sampai mata timbilan kempes.
2. Gunakan Kantung Teh
Gunakan teh hitam karena bisa membantu mengurangi pembengkakan dan memiliki sifat antibakteri. Kamu tinggal menyeduh teh celup dengan air panas. Diamkan sekitar semenit. Baru gunakan untuk mengompres mata. Biarkan kompres dengan kantong teh dingin selama lima sampai 10 menit. Kompres bintitan dengan kantong teh dua kali sehari dan masing-masing gunakan kantong teh baru.
Baca juga : Bahaya ! Jangan Pernah Minum Teh di Barengi dengan Makanan ini
3. Hindari Memakai Riasan dan Lensa Mata
Jangan coba-coba menggunakan riasan mata apalagi lensa mata. Riasan dapat membuat mata semakin iritasi dan menghambat proses penyembuhan. Selain itu, riasan juga rentan memindahkan bakteri dari mata ke alat rias dan sebaliknya sehingga infeksi bisa menyebar. Begitupun dengan lensa mata, istirahatkan dulu matamu dengan tidak menggunakan lensa mata karena bakteri dari bintil dapat menempel di lensa kontak dan menyebarkan infeksi.
4. Gunakan Antibiotik dari Dokter
Saat bintitan terasa menyakitkan dan mengganggu aktivitas sehari-hari, dokter biasa merekomedasikan obat bintitan mata yang mengandung antibiotik. Jenis obat ini bisa beragam, tergantung lokasinya. Ada jenis obat tetes dan salep untuk menghilangkan bintitan pada mata. Dokter juga bisa memberikan suntikan steroid untuk mengurangi pembengkakan di mata.(*)
